Senin, 07 Mei 2012

Populasi Orangutan Sumatera Makin Kritis
 Pongo pygmaenus abelii alias Orangutan Sumatera
BANDA ACEH — Aktivis Yayasan Ekosistem Lestari menyebutkan, populasi orangutan (Pongo pygmaenus abelii) di Sumatera tinggal 200 ekor. Ini sudah sangat mengkhawatirkan dan penyebabnya adalah kerusakan habitat primata dilindungi itu.

"Pada tahun 2000-an populasi orangutan di wilayah Sumatera di atas 1.000, tetapi pada 2012 ini sudah di bawah 200 karena sebagian besar sudah punah akibat lingkungan mereka dirusak," kata pengacara lingkungan hidup YEL Aceh, Halim, di Meulaboh, Senin (7/5/2012).

Keberadaan orangutan terbesar di kawasan hutan gambut Rawa Tripa di Kabupaten Nagan Raya dan Aceh Barat Daya, Provinsi Aceh. Namun, selama ini kawasan itu disembunyikan keberadaannya karena ada pihak tertentu akan mencoba merusak habitat mereka.

"Selama ini informasi itu ditutupi karena akan ada pembukaan lahan baru di kawasan ini," katanya.

Halim mengatakan, selama ini isu yang digembar-gemborkan adalah keberadaan orangutan di Bukit Lawang, Langkat, Sumatera Utara, padahal kawasan itu hanya merupakan sebagian kecil populasi primata ini.

Ditambahkan, akibat alih fungsi lahan dari hutan gambut Rawa Tripa menjadi perkebunan sawit mulai dari Aceh Singkil hingga Kabupaten Nagan Raya, populasi Orangutan terus menyusut karena habitat mereka sudah dirusak orang tidak bertanggung jawab.